....

Entahlah, rasanya sulit sekali melupakan satu bagian saja dalam kisah kita. Hmm, aku sudah lelah mendengarkan hati dan logika aku yang selalu saja berselisih tentang kamu. Lucunya, kamu bahkan tidak perduli sesukar apa aku hidup tanpa hadir kamu saat ini.

Andai adalah kata harapan yang kumiliki dan Mungkin adalah kata haluan yang mungkin hanya akan tetap menjadi sebuah andai....

Ajari aku cara untuk terbiasa. Aku ingin seperti kamu yang mudah terbiasa dengan perubahan. Atau mungkin memang tidak pernah menjadi kebiasaan kamu selama ini.

Rintik demi rintik air hujan yang turun telah membuka semua kenangan kita. Melihat hujan aku seperti melihat kembali saat-saat bersamamu. Langit pun mengerti aku merasa nyaman saat berada didekatmu sebab itu dia membuat suasana lebih indah dengan suara rintikan nya.

Siapapun yang datang akan aku sambut, siapapun yang pergi aku relakan, Hidupku adalah rumahku dan aku adalah tuan nya, sisanya adalah tamu yang tak pernah bisa aku minta untuk tetap tinggal.