Di Toraja, Sulawesi Selatan, ada seorang anak laki-laki bernama Babuqsolong. Ia adalah anak bungsu dari tujuh bersaudara yang memiliki tungkai kaki yang timpang dan sedikit lemah. Meskipun begitu, ia tumbuh menjadi anak yang rajin dan rajin mengurus rumah. Suatu hari ketika ibunya meninggal, Babuqsolong sangat sedih. Upacara pemakaman di Toraja membutuhkan puluhan bahkan ratusan kerbau, padahal ia tidak memiliki apapun untuk membelinya. Suatu hari, Babuqsolong menemukan cara untuk membeli sebuah kerbau yang spesial. Mau tahu bagaimana caranya? Apa yang begitu spesial dari kerbau Babuqsolong? Yuk kita dengarkan bersama-sama!

Dongeng “Babuqsolong dan Kerbaunya” diadaptasi dari cerita rakyat nusantara asal Sulawesi Selatan yang ditulis ulang oleh Ratnaning Asih. Terima kasih Pusat Penguatan Karakter Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan Republik Indonesia (@cerdasberkarakter.kemdikbudri) karena telah mendukung penuh podcast Dongeng Anak Masa Kini Season 4.

Bersama Pusat Penguatan Karakter Kemendikbud, ayo jadi generasi Cerdas Berkarakter!

Powered by Firstory Hosting