
Sign up to save your podcasts
Or
Pada tahun 1954, beberapa tentara yang diasingkan di Myanmar, dijemput oleh pemerintahan Kuomintang kembali ke Taiwan, kemudian mereka ditempatkan di kawasan Zhongzhen, Longgang.
Karena sebagian besar tentara ini berasal dari Yunnan dan keluarga mereka berasal dari berbagai kelompok etnis minoritas, maka kawasan Zhongzhen dengan cepat diidentikkan dengan kuliner dan budaya Yunnan yang otentik.
kuliner di Longgang, Taoyuan (foto: Zhongzhen New Village Culture Park)
Banyak penduduk setempat mulai menjual hidangan khas buatan sendiri di depan pintu rumah mereka, memperkenalkan masakan Yunnan, yang merupakan salah satu bagian integral dari kehidupan sehari-hari masyarakat di lokasi ini. Seiring dengan berjalannya waktu, kemudian berkembang menjadi perpaduan budaya dan kuliner yang beragam, mengubah Distrik Longgang menjadi kawasan “Segitiga Emas” yang menawan.
seni budaya tradisional Yunnan "Dagge (nyanyian tradisional)" (foto: Zhongzhen New Village Culture Park)
Pada tahun 1954, beberapa tentara yang diasingkan di Myanmar, dijemput oleh pemerintahan Kuomintang kembali ke Taiwan, kemudian mereka ditempatkan di kawasan Zhongzhen, Longgang.
Karena sebagian besar tentara ini berasal dari Yunnan dan keluarga mereka berasal dari berbagai kelompok etnis minoritas, maka kawasan Zhongzhen dengan cepat diidentikkan dengan kuliner dan budaya Yunnan yang otentik.
kuliner di Longgang, Taoyuan (foto: Zhongzhen New Village Culture Park)
Banyak penduduk setempat mulai menjual hidangan khas buatan sendiri di depan pintu rumah mereka, memperkenalkan masakan Yunnan, yang merupakan salah satu bagian integral dari kehidupan sehari-hari masyarakat di lokasi ini. Seiring dengan berjalannya waktu, kemudian berkembang menjadi perpaduan budaya dan kuliner yang beragam, mengubah Distrik Longgang menjadi kawasan “Segitiga Emas” yang menawan.
seni budaya tradisional Yunnan "Dagge (nyanyian tradisional)" (foto: Zhongzhen New Village Culture Park)