Yesus memberikan rasa hormatnya kepada perempuan. Yesus mengembalikan citra diri perempuan seperti gambaran awal perempuan dijadikan. Jika Tuhan sendiri memandang perempuan dengan kasih, penuh rasa hormat dan penghargaan, betapa rendahnya jika perempuan itu sendiri menilai dirinya dengan hal-hal yang fana dan berdasarkan apa kata dunia. Keberhargaan kita sebagai perempuan bukan ditentukan dari apa yang kita punya atau yang kita perbuat, tetapi dari apa kata Tuhan tentang diri kita. Yaitu bahwa kita diciptakan serupa dan segambar dengan diri-Nya sendiri.