Mungkin kamu sedang tertidur lelap. Sedang aku, melamunkanmu sepanjang malam. Kamu adalah angin dan temaram. Dari rindu yang terlalu pengap dan terlampau gelap. Dari buku : afeksi yang di tulis oleh Zaka Bagas Wirawan.
Mungkin kamu sedang tertidur lelap. Sedang aku, melamunkanmu sepanjang malam. Kamu adalah angin dan temaram. Dari rindu yang terlalu pengap dan terlampau gelap. Dari buku : afeksi yang di tulis oleh Zaka Bagas Wirawan.