Bab ini mengingatkan jemaat untuk tidak menghakimi saudaranya karena kita semua harus menghadapi takhta pengadilan Allah. Pelajaran yang kedua dalam bab ini adalah untuk tidak membuat sesama kita jatuh atau tersandung. Janganlah kita sekali-kali memberi batu sandungan kepada orang lain. Melainkan hendaknya kita mengejar apa yang mendatangkan damai sejahtera dan yang berguna untuk saling membangun (ayat 19).