.....

Bener gak sih kita ada di titik terendah ? Atau mungkin bukan titik terendah, tapi hanya di fase gak baik-baik aja "dihari itu" .. karena bagi saya titik terlalu pedih untuk menghentikan perasaan itu. Terus ??? , Oh ya Kamu adalah damai yang aku inginkan, dan titik ini bukan titik terendahmu, bukan titik terburukmu !! Dan kamu adalah sembuh yang akan perlukan, dan bangkit yang aku nantikan

Entah rasanya tirai itu seolah bukan jalan terbaik buatku..

Karena di baliknya ada jutaan tanya yang tak sempat ku pastikam keberadaannya..

Semua memang sudah terlanjur asing, namun kali ini asing itu sudah tidak berarti dan diganti dengan rasa kalut dan pedih yang tidak bisa di bawa ke liang kejujuran. (Zakiyahali_)

Sedikit curhat dan maaf ya. Sarana katarsis. Oh ya kamu pernah gak sih memprediksi sesuatu hal yang kamu takutin itu terjadi.. gak kuat ya rasanya.. gak siap aja.. ya udah kamu denger aja . Mungkin kita sama.. #pelukjauh

Maaf jika suara tidak bersahabat untuk didengar.. Bincang kali ini adalah bincang sudut pandang dari bungsu dan sulung.. kamu tim mana ? Kia tim bungsu ,. Bersama mas Anonim yuk kita cerita apa sih yang sering bangey jadi perbedaan antara bungsu dan sulung soal keluarga, cita dan harapan..

awalnya random ehh tiba-tiba ada tema.. oh ya Rasa itu bisa berubah setiap hari.. lewatin dan nikmatin.. kita gak pernah tau setiap tahun-tahun kita akan dihadiri oleh setiap rasa. Jika sudah miliki, sayangi dan relakan jika semua rasa itu akan berganti.. semuanya punya Tuhan, bukan punya kita

Waktu kita jalani hubungan sama orang lain dan kita terkadang mendapat pengalaman yg gk mengenakan baik itu masih berlanjut hingga menikah, atau udah berakhir.. bener gak sih kita trauma ?

Kita kadang perlu berpikir tentang masa lalu.. sebelum kita tidur.. :') merenung memahami diri memaafkan diri..

Perihal masa depan, obat yangbisa digunakan untuk sebuah rasa khawatir adalah menjajakinya. Hingga sampai pada tujuan.. semangat !!

Terkadang yang menyilaukan belum tentu membahagiakan.. keknya kita harus berusaha mundur dari silau itu biar kita tahu bagaimana rasanya redup dan berjalan kembali..