Aku percaya akan hati baiknya, fikiran yang sebenernya terjadi tak pernah terbesit sekalipun. Kebohongan itu, yg aku benci dan yg dia lakukan. Pada akhirnya alur menyatakan aku yang tersakiti akan kisah ini, entah karena munculnya wanita itu atau dia yang memakan janji yg mulutnya keluarkan atau aku yg terlalu mempercayai nya?