Bagian dari tulisanku yang diposting di blog pribadi untuk mengikuti #30harimenulis surat. Salahsatu suratku untuk kamu yg seringkali meminta maaf tapi hanya sebuah ucapan tanpa arti. Mari ingat kembali permintaan maafmu, barangkali sama sepertiku (saat) itu. Hanya sebuah ungkapan tapi tetap masih menyakitkan.