
Sign up to save your podcasts
Or


Menurut Heup Young Kim, teologi terbelah antara pendekatan klasik (theo-logos) dan liberatif (kontekstual). Dalam pandangan Dr. Kim, Dao dapat menjadi alternatif, yaitu dengan meretas batasan dualistik antarkeduanya. Kim percaya bahwa dengan mengonstruksi teologi Kristen dengan tradisi Daoisme, maka teologi dapat menjangkau area yang lebih luas. Theovlogy kali ini dipandu oleh Pdt. Parulian Sipayung, mahasiswa pascasarjana bidang teologi di Yonsei University, Korea Selatan. Simak percakapan inspiratif guna menumbuhkembangkan semangat intereligius di tengah-tengah konteks pluralisme modern. Semoga menjadi berkat!
By TheovlogyMenurut Heup Young Kim, teologi terbelah antara pendekatan klasik (theo-logos) dan liberatif (kontekstual). Dalam pandangan Dr. Kim, Dao dapat menjadi alternatif, yaitu dengan meretas batasan dualistik antarkeduanya. Kim percaya bahwa dengan mengonstruksi teologi Kristen dengan tradisi Daoisme, maka teologi dapat menjangkau area yang lebih luas. Theovlogy kali ini dipandu oleh Pdt. Parulian Sipayung, mahasiswa pascasarjana bidang teologi di Yonsei University, Korea Selatan. Simak percakapan inspiratif guna menumbuhkembangkan semangat intereligius di tengah-tengah konteks pluralisme modern. Semoga menjadi berkat!

484 Listeners

20 Listeners