Asal muasal XYLITOL cukup panjang ceritanya. Dimulai dari sekitar 2500 tahun lalu, DiChina jaman itu orang sudah memakai Kulit/ Batang kayu Pohon Birch (Tree)= ( Kayu keras ). Suku Indian Amerika juga diIndia. dan masih banyak lagi. Dikala itu mereka menggunakan batang kayu yg dipotong seperti sikat gigi ada batang dipotong kecil dan di kunyah/ digigit juga di berikan ada anak anak. Tahun 1891 Xylitol ditemukan diEropa. dan menjadi pasokan gula utama, terutama di Findlandia. Dan sampai ke jaman perang dunia ke II. Pada Tahun 1960 oelh Federasi makanan dan minuman Eropa, Xylitol di Resmikan sebagai Gula Alternatief yang sehat dan dapat dikomsumsi secara umum. Di Amerika Tahun 1963 oleh Federasi makanan dan minuman, juga meresmikannya sebagai gula alternatief yang sehat. Silakan diBaca link ini https://id.wikipedia.org/wiki/Silitol https://en.wikipedia.org/wiki/Xylitol Tahun 1970 Ilmuan German, prancis dan Finlandia mereka menemukan bawasanya xylitol benar sangat mujarab mencegah kerusakan gigi dan masalah gigi. Dari hasil penelitian mereka pada generasi muda yang waktu masih anak anak dijaman perang itu sudah menkomsumsi gula xylitol. Group orang orang muda ini sangatnya sehat terutama mulut dan giginya. Berarti mereka juga sehat secara keselurahan. Tahun 1975 Finlandia mulai memproduksi permen dan permen karet dari xylitol secara masal untuk kebutuhan local mereka. Dan ini digunakan secara Nasional disana. Contoh anak anak sekolah TK SD disana setiap kesekolah mereka mendapat 6-7 permen perhari. Menurut penelitian anak anak di Finland anak anak yang paling bahagia didunia ini. Xylitol aman dari mulai Bayi sampe Lansia boleh mengkomsumsinya. Sebaiknya Dewasa/ anak datas umur 6 tahun, jangan lebih dari 6 gram (satu setengah sendok teh dicapur air setengah gelas/ perhari , tenguk secukupnya diamkan dimulut 1-2 menit, lebih lama lebih baik, lakukan sepanjang hari sampai tidur) tidak melebihi dosis ini. Kecuali kalau tidak 'muncrut, boleh sampe 10 gram atau lebih. Karena Tidak semua orang bisa toleran gula ini. Perut orang lain lain. Kalau bayi gunakan katun tipis atau empeng dot/ dibasihin sama air xylitol untuk membersihkan mulutnya. Dan buat anak anak yg masih kecil belum bisa sikat gigi, beri air gula disikat gigi mereka. Lebih baik dan lebih sehat dari pada pasta gigi. Karena banyak pasta gigi yang kurang kwalitasnya dan tidak aman buat anak anak. Asal Teman Teman tahu, seorang anak yang lahir dari seorang ibu, akan membawa EPIGENETIC generasi generasi sebelumnya.Jadi kalau ibu yang hamil punya masalah dengan mulut dan gigi atau ada mikroba/ bakteri penyakit dari generasi sebelumnya, anak yang baru lahirpun akan membawa semua mikroba/bakteri baik dari yang baik sampai yang buruk. Tidak bisa melawan kodrat. Kita semua terima jadi dari apa yang orang tua kita punya. Misalkan juga kalau ibu kita masa kecil tidak bahagia, sakit penyakit, kita pun akan membawanya dalam hidup kita. Tapi semua ini bisa dirubah, dengan hidup sehat, makan sehat, olah raga, semua ini akan menyehatkan Mikroorganisme Dunia Flora di tubuh kita dan kita bisa merubah Epigenic yang baik untuk generasi berikutnya. Xylitol ( GI 7 ) aman buat penderiat Diabetes. sedabkan Gula pasir ( GI 100 ) Teman teman bisa bayangkan betapa bahayanya gula pasir! Tahun lalu saya masih mengkomsumsi 'Junk food' (makannan proses, mie instant, makanan kalengan, kue kue kering manis, permen dsb) dan Saya Gila, gampang Marah, Emosi besar, Agresif marah terus dan maunya ribut terus. Tapi sekarang semenjak saya buang semua Gula dan 'junk food' tersebut, saya lebih kalem dan bisa control emosi. Bahkan otak saya semakin berkembang dan tambah pintar. Bikin Youtube sendiri, dulu saya pikir tidak bisa, dan nyatanya semua bisa dengan mudah saya ciptakan. Dulu saya tidak bisa focus baca buku tidak pernah selesai. Sekarang baca buku ilmu kesehatan cuma dalam 1 minggu selesai, padahal bahasanya kalau nga Belanda ya Inggris. Maaf Selanjutnya silakan lihat youtube channel Tips Sehat Susan.