Topik Taufik

Memilih ga nikah dibilang cowok jadi-jadian? Toxic banget sih! Di episode ini kita kupas tuntassss soal toxic masculinity dan bahayanya buat kesehatan mental.

Di episode ini kita ngobrol sama Mizz Rosie, pendiri komunitas Menuju Dua Garis yang berbagi cerita seputar perjuangannya untuk memperoleh anak di tahun pernikahan ke-9 dan melawan stigma terhadap infertilitas.

Di episode ini kita bahas soal budaya patriarki di Indonesia dan gimana budaya ini bukan cuma jadi musuh perempuan tapi juga laki-laki.

Banyak yang serem kalo denger kata panti jompo, ngabisin sisa usia dengan “terbuang” dan jauh dari keluarga. Gimana kalo ada panti jompo yang justru bisa bikin lo jadi lansia yang produktif dan bahagia di hari tua?

“I want to get married because I want to, not because I have to.” - Wulandera. Cerita soal pilihan hidup seorang perempuan yang memutuskan untuk memiliki anak tanpa menikah di tengah masyarakat Indonesia yang konservatif.

Someday gue bakal menyesal ga ya dengan keputusan untuk ga nikah ini? Dijawab sama Walma Jelena lewat kartu tarotnya.

In this episode, we talk about the “why” and “how” of choosing to remain unmarried.

Setelah kapan nikah terjawab, biasanya pertanyaan berikutnya adalah, kapan punya anak? Emang harus ya punya anak? Kenapa ga childfree aja? Untuk menjawab pertanyaan itu, di episode ini kita ngobrol sama Victoria Tunggono, penulis buku Childfree & Happy.

Sedikit cerita kenapa gue akhirnya memutuskan untuk seterusnya single dan ga akan menikah.