
Sign up to save your podcasts
Or
Begitu disebut nama "Trump" di Amerika sana, pasti langsung terbentuk dua kubu; pendukung atau pencela. Di Indonesia sama juga. Begitu disebut nama "Jokowi", langsung dikategorikan menjadi pendukung atau bukan. Padalah dunia ini tidak black-and-white (1 atau 0) seperti itu. Nampaknya tidak ada keinginan untuk mencari informasi yang benara. (Ini belum soal Kebenaran atau Truth.) Mungkin juga kemampuan untuk mencerna informasi dengan kepala dingin termasuk hal yang langka juga.
Begitu disebut nama "Trump" di Amerika sana, pasti langsung terbentuk dua kubu; pendukung atau pencela. Di Indonesia sama juga. Begitu disebut nama "Jokowi", langsung dikategorikan menjadi pendukung atau bukan. Padalah dunia ini tidak black-and-white (1 atau 0) seperti itu. Nampaknya tidak ada keinginan untuk mencari informasi yang benara. (Ini belum soal Kebenaran atau Truth.) Mungkin juga kemampuan untuk mencerna informasi dengan kepala dingin termasuk hal yang langka juga.