
Sign up to save your podcasts
Or


Wahyu Bab - 5
Penglihatan berlanjut kepada dua hal: kitab yang dimaterai dan Domba. Hal ini menggambarkan sejarah Israel (yang bisa ditemukan di Alkitab) dan Kristus. Pembaca dari karya Yohanes ini memiliki buku yaitu, Perjanjian Lama. Bagi mereka yang berasal dari Yahudi hal ini adalah sejarah bangsa mereka. Dan hal ini juga ada di Perjanjian Baru, buku umat Kristiani, yang dalam beberapa cara mengandung arti sejarah secara universal. Oleh karena sejarah ini mempersiapkan keselamatan seluruh umat manusia.
Yerusalem dihancurkan kira-kira 20 tahun sebelumnya, sesuai dengan nubuat Yesus (Mark 13) dan para jemaat Kristen keturunan Yahudi bertanya-tanya jika memang Kristus adalah penyelamat mengapa sejarah Israel harus berakhir di dalam bencana seperti ini. Mengapa bangsa Yahudi, disebutkan di dalam Alkitab, tidak mengenali sang Juru Selamat? Di sini ditunjukkan bahwa meskipun peristiwa sejarah itu disebutkan di dalam "Kitab" tetapi kitab itu masih tertutup.
Tak ada seorangpun yang memahami rencana Tuhan bagi bangsa Nya. Hanya Kristus yang bisa mengungkapkan misteri tentang kematian dan kebangkitan yang diwujudkan di dalam sejarah, dan hanya Kristus yang mampu karena Ia telah menyerahkan diri kepada kematian untuk semua (ayat 9).
Sekarang, Kristus bisa membuka gulungan kitab tentang sejarah dan nasib umat manusia (kekuatan, kekayaan, dan kebijaksanaan ay 12). Lebih dari itu, Ia adalah pemilik Buku itu sendiri, namun Ia telah ditolak bangsa Israel- bangsa imamat (Kel 19:6). Kemudian, Ia mendirikan kerajaan dan imam-imamnya sendiri, yaitu Gereja (1 P 2:9) - seperti yang disebutkan di ayat 10.
By wee twigWahyu Bab - 5
Penglihatan berlanjut kepada dua hal: kitab yang dimaterai dan Domba. Hal ini menggambarkan sejarah Israel (yang bisa ditemukan di Alkitab) dan Kristus. Pembaca dari karya Yohanes ini memiliki buku yaitu, Perjanjian Lama. Bagi mereka yang berasal dari Yahudi hal ini adalah sejarah bangsa mereka. Dan hal ini juga ada di Perjanjian Baru, buku umat Kristiani, yang dalam beberapa cara mengandung arti sejarah secara universal. Oleh karena sejarah ini mempersiapkan keselamatan seluruh umat manusia.
Yerusalem dihancurkan kira-kira 20 tahun sebelumnya, sesuai dengan nubuat Yesus (Mark 13) dan para jemaat Kristen keturunan Yahudi bertanya-tanya jika memang Kristus adalah penyelamat mengapa sejarah Israel harus berakhir di dalam bencana seperti ini. Mengapa bangsa Yahudi, disebutkan di dalam Alkitab, tidak mengenali sang Juru Selamat? Di sini ditunjukkan bahwa meskipun peristiwa sejarah itu disebutkan di dalam "Kitab" tetapi kitab itu masih tertutup.
Tak ada seorangpun yang memahami rencana Tuhan bagi bangsa Nya. Hanya Kristus yang bisa mengungkapkan misteri tentang kematian dan kebangkitan yang diwujudkan di dalam sejarah, dan hanya Kristus yang mampu karena Ia telah menyerahkan diri kepada kematian untuk semua (ayat 9).
Sekarang, Kristus bisa membuka gulungan kitab tentang sejarah dan nasib umat manusia (kekuatan, kekayaan, dan kebijaksanaan ay 12). Lebih dari itu, Ia adalah pemilik Buku itu sendiri, namun Ia telah ditolak bangsa Israel- bangsa imamat (Kel 19:6). Kemudian, Ia mendirikan kerajaan dan imam-imamnya sendiri, yaitu Gereja (1 P 2:9) - seperti yang disebutkan di ayat 10.