
Sign up to save your podcasts
Or


Tarim adalah sebuah kota bersejarah yang terletak di Hadhramaut, Yaman. Di Tarim terdapat banyak masjid, jumlahnya mencapai 360 buah, sesuai dengan jumlah hari dalam 1 tahun, selain itu Tarim juga dikenal dengan keilmuan dan ulama.
Judul: Ya Tarim
Ciptaan : Al Habib Hasan Bin Ja'far Assegaf
Qasidah yang tengah viral ini ternyata dikarang oleh seorang guru besar Pembina Majlis dzikir dan Shalawat Nurul Musthofa yaitu Alhabib Hasan Bin Ja'far Assegaf. “Syair ini saya susun di Jakarta tahun 1994, saat pertama kali Habib Umar bin Hafidz datang ke negeri Indonesia dan pertama saya bacakan di depan beliau tahun 2001 waktu beliau datang ke Majelis Nurul Musthofa,"
Arti kata "Ya Tarim" sendiri diambil dari salah satu kota di Yaman bernama Tarim yang dikenal sebagai kota seribu Waliyullah atau Wali Allah. Alhabib Hasan Bin Ja'far Assegaf sengaja mengarang Qasidah ini sebagai khimadnya kepada kota tersebut, agar semua yang membacanya dapat mengingat dan mengenal ulama-ulama terdahulu di kota Tarim. “Karangan Qosidah YA TARIM yang saya karang ini sekarang sudah mendunia dan manfaat untuk orang banyak, Saya cukup senang melihatnya, semoga kita yang membacanya mendapat Berkah dari orang-orang Mulia," ungkapnya.
By Adi SuryadiTarim adalah sebuah kota bersejarah yang terletak di Hadhramaut, Yaman. Di Tarim terdapat banyak masjid, jumlahnya mencapai 360 buah, sesuai dengan jumlah hari dalam 1 tahun, selain itu Tarim juga dikenal dengan keilmuan dan ulama.
Judul: Ya Tarim
Ciptaan : Al Habib Hasan Bin Ja'far Assegaf
Qasidah yang tengah viral ini ternyata dikarang oleh seorang guru besar Pembina Majlis dzikir dan Shalawat Nurul Musthofa yaitu Alhabib Hasan Bin Ja'far Assegaf. “Syair ini saya susun di Jakarta tahun 1994, saat pertama kali Habib Umar bin Hafidz datang ke negeri Indonesia dan pertama saya bacakan di depan beliau tahun 2001 waktu beliau datang ke Majelis Nurul Musthofa,"
Arti kata "Ya Tarim" sendiri diambil dari salah satu kota di Yaman bernama Tarim yang dikenal sebagai kota seribu Waliyullah atau Wali Allah. Alhabib Hasan Bin Ja'far Assegaf sengaja mengarang Qasidah ini sebagai khimadnya kepada kota tersebut, agar semua yang membacanya dapat mengingat dan mengenal ulama-ulama terdahulu di kota Tarim. “Karangan Qosidah YA TARIM yang saya karang ini sekarang sudah mendunia dan manfaat untuk orang banyak, Saya cukup senang melihatnya, semoga kita yang membacanya mendapat Berkah dari orang-orang Mulia," ungkapnya.