Setiap pertanyaan tidak harus memiliki jawaban

Aku terus berjalan menyusuri takdirku dengan segenap perasaan yang turut kubawa

Aku sangat bahagia saat kau menjadi milikku, tetapi semua telah berlalu. Dan semua memori tentangmu tetap akan terus kuputar

Aku termangu dan tak satupun aksara mampu terucap, rasanya terlalu menyakitkan, seakan dihempaskan terjun bebas tak berkesudahan

Memejamkan mata sembari menikmati deburan ombak, mencari jawaban atas seribu pertanyaan yang berputar diotak. Walaupun hanya kesunyian yang bersuara

Katanya mendengarkan lagu dapat menenangkan, tetapi nyatanya itu membuat ku mengingat semua memori tentangmu

Rumah ini terlalu nyaman untuk dihancurkan

Aku tahu pondasi kita kokoh, tidak boleh satupun bagian rumah hilang. Jika tidak, maka tidak akan bisa lagi disebut rumah.

Terkadang, kita harus dengan lapang dada mengikhlaskan perpisahan

Hai! Selamat datang, namaku Aksara. Semoga kita bisa berteman