Fluent Fiction - Indonesian:
Bargaining at the Heart of Bali: A Cultural Journey in Ubud Find the full episode transcript, vocabulary words, and more:
fluentfiction.com/id/episode/2025-01-09-23-34-02-id
Story Transcript:
Id: Pasar tradisional di Ubud, Bali, berdenyut dengan kehidupan.
En: The traditional market in Ubud, Bali, pulses with life.
Id: Sinar matahari musim panas menari di atas keramaian orang-orang yang sibuk mempersiapkan hari raya Galungan.
En: The summer sunlight dances above the crowd of people busy preparing for the Galungan festival.
Id: Udara penuh dengan aroma rempah-rempah dan kembang dari pedagang yang menyajikan hasil bumi lokal.
En: The air is filled with the aroma of spices and flowers from the vendors presenting their local produce.
Id: Rizky berkeliling bersama Sari dan Dewi, dua teman barunya.
En: Rizky is walking around with Sari and Dewi, two new friends.
Id: Rizky, yang berasal dari Jakarta, sangat ingin belajar tentang kekayaan budaya Bali.
En: Rizky, who comes from Jakarta, is eager to learn about Bali's rich culture.
Id: Sari, seorang perajin lokal, memutuskan untuk membantunya.
En: Sari, a local craftswoman, decided to help him.
Id: Dia mengajak Rizky dan Dewi untuk membeli perlengkapan yang diperlukan untuk persiapan hari raya.
En: She invited Rizky and Dewi to buy the necessary supplies for the festival preparations.
Id: "Pasar ini ramai sekali," kata Rizky sambil tersenyum, meskipun dia sedikit kewalahan.
En: "This market is so crowded," said Rizky with a smile, even though he was a bit overwhelmed.
Id: Dia melihat berbagai kain berwarna-warni yang menggantung bergelantungan, dan mendengar suara penjual yang menawarkan barang dagangan.
En: He saw various colorful fabrics hanging down, and heard the voices of sellers offering their goods.
Id: Dewi melompat-lompat di samping Rizky.
En: Dewi bounced alongside Rizky.
Id: "Kamu harus lihat bagaimana Sari menawar," katanya dengan tawa ceria.
En: "You have to see how Sari bargains," she said with a cheerful laugh.
Id: Dewi adalah gadis kecil yang penuh canda dan selalu menemukan cara untuk membuat orang-orang di sekitarnya tertawa.
En: Dewi is a little girl full of jokes and always finds a way to make the people around her laugh.
Id: "Mari kita cari janur dan bunga-bunga untuk banten," kata Sari, sambil menggenggam erat daftarnya.
En: "Let's find janur and flowers for the banten," said Sari, clutching her list tightly.
Id: Rizky mengikuti di belakang, bertekad untuk belajar dengan baik.
En: Rizky followed behind, determined to learn well.
Id: Namun, di tengah pasar yang hiruk-pikuk, Rizky merasa sedikit bingung.
En: However, in the midst of the market's hustle and bustle, Rizky felt a little confused.
Id: Saat itulah dia melihat sebuah kotak berisi benda yang menarik perhatiannya.
En: It was then that he saw a box containing something that caught his attention.
Id: "Sari, ini penting untuk Galungan, kan?
En: "Sari, this is important for Galungan, right?"
Id: " tanyanya, yakin bahwa dia harus mencoba menawar sendiri.
En: he asked, confident that he should try bargaining himself.
Id: Sari menahan senyumnya.
En: Sari held back her smile.
Id: "Cobalah, Rizky.
En: "Give it a try, Rizky."
Id: " Dan Rizky penuh semangat memulai tawar-menawar dengan penjual.
En: And Rizky enthusiastically began bargaining with the seller.
Id: Perdebatan kecil pun terjadi, penuh dengan senyum dan tawa dari penjual serta Sari dan Dewi yang berdiri di dekatnya.
En: A small debate ensued, full of smiles and laughter from the seller as well as Sari and Dewi standing nearby.
Id: Meski bahasa menjadi sedikit penghalang, Rizky menggunakan isyarat tangan dan senyuman untuk menyampaikan niatnya.
En: Although language was a bit of a barrier, Rizky used hand gestures and smiles to convey his intent.
Id: Akhirnya, penjual menyerah dengan anggukan riang, "Baik, untukmu, harga spesial.
En: Finally, the seller relented with a cheerful nod, "Alright, for you, a special price."
Id: " Semua tertawa, termasuk Rizky yang merasa sedikit malu tapi bangga telah berusaha.
En: Everyone laughed, including Rizky, who felt a bit embarrassed but proud to have made the effort.
Id: Dengan keranjang belanja penuh, kelompok itu kembali ke rumah Sari.
En: With a shopping basket full, the group returned to Sari's house.
Id: Di sana, mereka menyiapkan makanan tradisional dan duduk bersama.
En: There, they prepared traditional food and sat together.
Id: Sari dengan sabar menjelaskan setiap langkah dalam persiapan Galungan, sementara Rizky mendengarkan dengan penuh perhatian.
En: Sari patiently explained each step in the Galungan preparations, while Rizky listened attentively.
Id: "Saya belajar banyak hari ini," kata Rizky dengan tulus, saat mereka menikmati makan malam bersama.
En: "I learned a lot today," said Rizky sincerely, as they enjoyed dinner together.
Id: "Budaya Bali sungguh menakjubkan.
En: "Bali's culture is truly amazing."
Id: "Ketika matahari terbenam di balik pepohonan, Rizky merasa perubahan dalam dirinya.
En: As the sun set behind the trees, Rizky felt a change within himself.
Id: Dia menyadari bahwa meskipun perbedaan budaya bisa menjadi tantangan, keindahan dan kekayaan dari pengalaman tersebut membuat segalanya bermanfaat.
En: He realized that although cultural differences can be challenging, the beauty and richness of the experience make everything worthwhile.
Id: Perjalanan singkat ke pasar itu tidak hanya menjadi pelajaran tentang tawar-menawar, tetapi juga tentang menghormati tradisi yang memelihara jiwa masyarakat Bali.
En: That short trip to the market was not only a lesson in bargaining but also about respecting the traditions that nurture Bali's community spirit.
Vocabulary Words:
- pulses: berdenyut
- sunlight: sinar matahari
- aroma: aroma
- vendors: pedagang
- produce: hasil bumi
- eager: sangat ingin
- craftswoman: perajin
- supplies: perlengkapan
- overwhelmed: kewalahan
- bargains: menawar
- cheerful: ceria
- bounced: melompat-lompat
- clutching: menggenggam
- determined: bertekad
- amidst: di tengah
- hustle and bustle: hiruk-pikuk
- confused: bingung
- debate: perdebatan
- convey: menyampaikan
- intent: niat
- relented: menyerah
- basket: keranjang
- patiently: dengan sabar
- attentively: dengan penuh perhatian
- sincerely: dengan tulus
- changes: perubahan
- challenging: tantangan
- richness: kekayaan
- nurture: memelihara
- traditions: tradisi