Kisah, bukan sembarang kisah. Emosi yang mewarnai kisah, menjadi pengikat pengajaran yang terkandung dalam satu cerita. Pilah-pilih, tak sembarang kisah. Namun, perlu menganggarkan waktu untuk-nya. Mari kita panen mutiara di balik kisah, bersama Umi Ike. Kisah itu ajaib, tak percaya? Mari coba masuk ke ruang dengar Bunda Bahagia, yuk yuk

Untuk bisa berinteraksi dengan Qur'an dengan sebaik-baiknya, idelanya, kita sudah memahami diri sendiri. Bagaimana kita bisa mengenal diri sendiri? Jawabannya ialah dengan berkaca atau berefleksi. Refleksi diri itu dapat kita temukan dalam Qur'an. Dengan menggunakan metode Bibliotherepy, Bunda Susan akan berbagai pada kita bagaimana kita menggunakan Al-Qur'an untuk bisa mengenal diri kita.

Komunikasi dalam membangun hubungan ibarat semen yang dapat menyatukan segala perbedaan pada diri pasangan. Jika komunikasi baik, insya Allah, bangunan rumah tangga akan kokoh. Sebaliknya, komunikasi yang kurang baik, akan menimbulkan retakan-retakan yang bisa menjadi pintu masuk konflik. Namun, bagaiamana jika terlanjur terjadi konflik? Apakah konflik itu salah? atau, adakah cara untuk mengontrolnya.

Marah itu salah gak sih? Kalau kata Bunda Diah, marah itu gak salah. Namun, jangan sampai ekspresi marah itu tampak. Maksudnya gimana sih? Langsung dengerin aja ya podcast episode keempat dari kami, Komunitas Bunda Bahagia

Seiring dengan status pernikahan sebagai Istri, lantas lahir anak bertambah status Ibu, Bunda, Umi, ambu, apapun panggilan yang dipilih, bertambah pula beban yang harus ditanggung. Yang juga berarti bertambah pula variabel potensi permasalahan yang harus dihadapi. Untuk itu, mari lihat sejenak ke dalam diri, barangkali dapat Anda temukan pesan-pesan dari sang Khalik kala kita dihantarkan ke dunia ini oleh Ibu Anda dulu. Sudahkah ia beresosnansi dengan pesan-pesan Ia Yang Maha Rahman dan Rahim?

Al-qur'an adalah sumber utama segala solusi dala setiap permasalahan. Itu yang diyakini oleh umat Islam. Dalam podcast ini, BUnda Susan akan sharing soal bagaimana menjadikan Al-Qur'an sebagai terapi atas stress yang dirasakan, khususnya oleh para bunda dalam mengahdapai berbagai persoalan kehiduapannya dengan metode bibliotherapy. Selamat menikmati

Semua bunda pasti merasakan kala akan beraktifitas di luar rumah, entah belajar, bekerja, pasti banyak faktor x nya, mulai dari bangun pagi, memikirkan persediaan makanan untuk seharian, urus balita, dan lain lain, tapi ternyata bangun kesiangan. Kondisi tersebut lantas memicu hal lainnya, terhambatnya lalu lintas rumah dan kegiatan yang lain. Sebenarnya, ga ada yang nuntut kita sempurna, sesekali bolehkan pakai kerudung tapi masih wajah terlihat bulat, sesekali pakai kaos kaki beda toko, dan lain-lain.

Nah, lewat podast ini, kita niatkan untuk jadi bunda bahagia, dan sharing bersama. Kalau kitanya bahagia bukan soal kerudungnya missing apa nggak bukan soal tadi apa kaos kakinya bukan soal berapa tebal dompetnya bukan ya bun tapi saat kita bisa berbahagia pas bangun tidur lebih pagi.

Menjadi Bunda bisa memilih senantiasa untuk bahagia kok. Itu hak Bunda betul?