Ikhlas itu syulit. Sama syulitnya seperti bertemu Reyhan yang baik hati. Karena bertemu orang yang benar-benar baik itu memanglah syulit. Malah yang ada tertipu oleh topeng penuh kebohongan

Diambil dari IG Kak Tresna, dengan diubah redaksi sesuai yg aku harapkan. Semangat untuk kita semua. Semoga semua harapan tercapai.

Cita-cita membuat kita semangat menapaki hidup, namun tak jarang malah cita-cita jua lah yang membuat kita berhenti melangkah. Merasa semua upaya telah dilakukan namun hasil tetap mengecewakan. Maka serahkanlah semuanya pada Allah, ikhlaskan... Karena pasti yang terbaik akan Allah berikan sebagai pengganti

Walaupun Ramadhan tahun ini berbeda dari tahun-tahun sebelumnya, dan lebih banyak di rumah. Semoga tak sia-sia, dan diterima puasa kita

Bekerja dengan hati, harus... Namun ada saatnya hati lelah saat kerja keras kita tak dihargai. Apakah itu tanda kurang ikhlash?

Semangat untuk kalian yang sedang berjuang hingga berdarah-darah. Berat? Tentu. Tapi jangan berhenti, corona pasti akan pergi walau kita belum tau pasti kapan itu terjadi. Kalau kita menyerah sekarang, habislah sudah, tak ada yang tersisa dari yang telah kita bangun di awal.

Corona cepatlah pergi, aku akan berterimakasih. Memang kau membuat resah, namun kau juga membuat kita banyak belajar.

Sebelum tidur jangan lupa baca do’a dulu. Semoga Allah kembalikan ruh kita esok hari dengan keadaan sehat dan keimanan (red : semoga gk telat shubuh). Dan sekalipun Allah tak mengembalikan ruh kita, semoga mati dalam keadaan syahid.

Terjemah Az-Zumar 42 :

Allah memegang nyawa (seseorang) pada saat kematiannya dan nyawa (seseorang) yang belum mati ketika dia tidur; maka Dia tahan nyawa (orang) yang telah Dia tetapkan kematiannya dan Dia lepaskan nyawa yang lain sampai waktu yang ditentukan. Sungguh, pada yang demikian itu terdapat tanda-tanda (kebesaran) Allah bagi kaum yang berpikir.

Sesembahan selain Allah, tak mendatangkan syafa’at sedikitpun, malahan justru dosa besar syirik yang kita terima.

Terjemah Az-Zumar 43 :

Ataukah mereka mengambil penolong selain Allah. Katakanlah, “Apakah (kamu mengambilnya juga) meskipun mereka tidak memiliki sesuatu apa pun dan tidak mengerti?”

Di Surabaya lagi hujan nih. Apa yang kalian rasakan saat hujan datang? Senang atau sedih? Atau malah berkecamuk, senang dan sedih menjadi satu dan sulit dibedakan. Apapun itu, semoga hujan yang turun selalu menurunkan keberkahan dan bermanfaat untuk kita.

PSBB hari pertama, pastinya crowded. Keinginan hati #dirumahaja, bayangin kan malesnya antri penuh sesak saat checkpoint? Tapi apa daya tugas negara menunggu. Kuatkan hati. Semangat!!!