Tidak punya tempat bergantung ternyata jadi bentuk luka yang merepotkan, ya? Setidaknya bagi dia begitu.

ini cerita setelah titik terendah.

butuh berapa banyak perkenalan lagi ya untuk sampai di orang yang tepat?

beneran asing atau cuma ga ngobrol aja?

sendirian memang ga menyedihkan, tapi kayaknya ini kelamaan ga sih?

beberapa masalah membawa kita pergi terlalu jauh dari diri sendiri, kita pangkas jarak itu ya?

🙏🏻

karena cinta jadi ga penting kalau dikenali dengan bentuk semenyeramkan itu.

berusaha terlihat baik-baik saja merupakan pilihan baik yang sebaiknya jangan selalu dilakukan.

apa pantas merasa kehilangan sedangkan bertemu saja belum pernah?