Cerita.iman

Sudahkah kita sadar, ambisi yang salah membuat kita jatuh ke dalam dosa? Sadarkah kita bahwa kita bukan siapa-siapa bagi Tuhan? Apa tujuan utamamu dalam melayani Tuhan?

Kasih Tuhan nyata setiap hari, Dia bahkan memberikan kita telinga dan lidah dengan fungsinya masing², yaitu untuk memuji dan memuliakan namaNya setiap harinya. Dia mempertajam pendengaran kita setiap pagi, agar kita semakin peka dengan suaraNya.

.

Berbicara tentang menjadi seorang murid, menjaga sikap kita untuk terus menerus mendengarkan apa yang Guru kita ajarkan, mau dididik untuk terus menjadi murid yang lebih baik, dan ditegur apabila melakukan kesalahan, memampukan kita untuk mau berpasrah apapun keadaannya, karena Dia adalah Guru yang sabar dan penuh kasih, sekalipun kita adalah murid yang nakal dan selalu melakukan kesalahan yang diulang-ulang.

.

Mampukan kami Tuhan untuk terus mempertanggungjawabkan diri kami menjadi seorang murid yang rajin dan bisa duduk diam serta melakukan apapun yang Engkau sudah ajarkan kepada kami. Agar kami dengan lidah kami dapat mengajak lebih banyak orang untuk mengenal ajaranMu, untuk semakin namaMu dimuliakan dan dibesarkan kini dan sepanjang masa.

Amin.

.

Selamat hari selasa, Tuhan memberkati ❤

.

Padahal aku sering beribadah, dan menggantungkan semua kepada Tuhan, tetapi dimana Engkau Tuhan saat aku membutuhkan pertolonganMu?

Kita boleh khawatir, kita boleh cemas, kita boleh takut, tapi jangan sampai kita melepaskan iman kita. Biar Tuhan sumber segala kedamaian yang melindungi dan memelihara kita kini dan sepanjang masa.

Sudahkah hidupku bermanfaat bagi orang lain?

Bersyukurlah selalu, sebab Tuhan tidak pernah meninggalkan kita disepanjang musim kehidupan, bahwasannya, sampai selama-lamanya kasih setiaNya !

Bersabarlah dalam doa-doamu, walaupun itu belum di jawab sekarang oleh Tuhan. Karena segala sesuatu terjadi atas kehendakNya, dan waktuNya. Meski kita tidak melihatnya, tidak mendengarnya, TUHAN tetap bekerja, merancangkan yang terbaik untuk kita. Praise His Name ❤

Sebagai titik awal segalanya, menggantungkan semua masalahku pada Tuhan, sebagai ganti memegang teguh imanku terhadapNya.