Ketika kita diperhadapkan dengan masalah yang kecil atau besar, berkeluh kesah atau menghujat adalah perkataan atau tindakan yang hanya akan membuang energi kita dengan percuma. Tetaplah bersorak bagi kemuliaan Tuhan, Ia akan tunjukan jalan untuk raih kemenangan

Orang yang menyerah tidak memiliki kekuatan yang cukup dalam dirinya.

Masih asa kesempatan, masih ada harapan dengan doa. 

Berjuang lagi dengan kekuatan yang Tuhan berikan karena masih ada harapan bagi orang yang takut dan hormat akan Tuhan.

Tuhan masih tetap yang memegang kendali dan Tuhan yang tetap bekerja.

Bersukacitalah dalam musim penuaian ini karena kita pasti pulang dengan sorak-sorai sambil membawa berkas-berkasnya.

Tuhan sayang dengan domba-domba-Nya. 

Mau yang terluka, tersesat yang kuat maupun yang gemuk akan Ia lindungi. 

Sukacita merupakan satu tanda sempurna dari kehadiran Roh Kudus dalam hidup kita, yang merupakan ungkapan dari kasih itu sendiri. Dimana terdapat kasih sejati, akan ada sukacita sejati.

Jadilah orang yang benar dalam meraih cita-cita dan harapan. Melewati prosesnya dengan melakukan sesuai dengan Firman Tuhan. Dan hal ini akan memberikan bukti pada hasilnya yang mendatangkan sukacita bahkan bahagia bagi diri kita dan menjadi berkat bagi orang lain

Sadrakh, Mesakh dan Abednego tidak pernah tahu akhir cerita dari iman mereka yang mempercayai Allah akan diselamatkan dari perapian yang menyala - nyala.

Namun ada Allah di dalam mereka, yang membuat mereka bersukacita menghadapi kematian. 

Firman Tuhan berkata, “bersukacitalah karena namamu ada terdaftar di sorga.”  

Tuhan berikan sukacita berlimpah didalam hidup kita. 

Hanya dalam nama Yesus jaminan kehidupan kita adalah pasti.

Bagian kita adalah menempatkan Tuhan ditempat yang benar, maka Tuhan akan memberkati kita dengan berkat dan sukacita berlimpah dalam hidup kita.

Ada kalanya kondisi tidak sesuai dengan harapan, tapi firman Tuhan di Kitab Nehemia mengatakan jangan bersusah hati.  

Bahagia bukan karena kesuksesan, kekayaan, status sosial meningkat tetapi bahagia karena kita disertai Tuhan dan diangkat menjadi anak-anakNya.