Dongeng yang ditulis oleh Dwi Pujiastuti ini aku baca pertamakali di Majalah Bobo ketika aku masih SMP. Dongeng ini bercerita tentang Tuan Dakhir dan istrinya, pedagang buah di Pasar Alhajir. Dibayar dengan Senyum merupakan salah satu dongeng favoritku yang masih kuingat ceritanya walau sudah bertahun tahun lalu kubaca. Dongeng ini mengajarkan kita untuk berperilaku ramah dengan orang lain. Lewat dongeng ini kita juga dapat mengambil pesan moral bahwa hal hal kecil seperti senyuman dapat mengantarkan kita menuju keberkahan.

Jangan lupa tersenyum! :)