Fluent Fiction - Indonesian:
Graduate in Doubt: Budi's Choice Between Passion and Expectation Find the full episode transcript, vocabulary words, and more:
fluentfiction.com/id/episode/2025-11-09-08-38-20-id
Story Transcript:
Id: Matahari bersinar cerah di atas Monumen Nasional, menjadikan hari itu sempurna untuk acara wisuda.
En: The sun shone brightly above the Monumen Nasional, making it a perfect day for the graduation ceremony.
Id: Suasana meriah memenuhi tempat itu dengan para lulusan yang mengenakan toga dan senyum kebanggaan di wajah mereka.
En: A festive atmosphere filled the place with graduates wearing caps and gowns, and prideful smiles on their faces.
Id: Budi berdiri di antara kerumunan, menghela napas panjang.
En: Budi stood among the crowd, taking a deep breath.
Id: Hari ini, dia resmi menjadi sarjana.
En: Today, he officially became a graduate.
Id: Tapi, di balik senyuman dan topi toga, hatinya penuh keraguan.
En: But behind the smiles and the graduation cap, his heart was full of doubt.
Id: Budi merasakan ekspektasi besar dari keluarganya.
En: Budi felt the high expectations from his family.
Id: Ayahnya berharap Budi akan mengejar karier yang aman, seperti menjadi insinyur atau bekerja di perusahaan besar.
En: His father hoped that Budi would pursue a safe career, like becoming an engineer or working at a big company.
Id: Namun, di dalam hati, Budi memiliki hasrat yang besar untuk mengajar.
En: However, deep down, Budi had a great passion for teaching.
Id: Dia selalu membayangkan dirinya berada di dalam kelas, menginspirasi siswa-siswa muda untuk mengejar impian mereka.
En: He always imagined himself in a classroom, inspiring young students to pursue their dreams.
Id: Tapi, dia khawatir, apakah orang tuanya akan mengerti?
En: But he worried, would his parents understand?
Id: Di tengah keramaian, Budi melihat temannya, Sari dan Rina, melambai padanya.
En: Amidst the crowd, Budi saw his friends, Sari and Rina, waving at him.
Id: Mereka tersenyum cerah, jelas merasa bangga dengan prestasi mereka semua.
En: They smiled brightly, clearly proud of all their achievements.
Id: "Jangan khawatir, Budi," kata Sari, "Apapun yang kamu pilih, saya yakin itu keputusan yang tepat.
En: "Don't worry, Budi," said Sari, "Whatever you choose, I believe it's the right decision."
Id: " Rina menganggukkan kepala setuju.
En: Rina nodded in agreement.
Id: "Ya, ikuti kata hatimu.
En: "Yes, follow your heart."
Id: "Saat acara wisuda dimulai, Budi merasa campuran antara kebahagiaan dan ketakutan.
En: As the graduation event began, Budi felt a mix of happiness and fear.
Id: Saat namanya dipanggil untuk memberikan pidato mewakili para lulusan, jantungnya berdebar kencang.
En: When his name was called to deliver a speech on behalf of the graduates, his heart pounded.
Id: Berdiri di panggung, dia melihat keluarganya di antara penonton.
En: Standing on the stage, he saw his family among the audience.
Id: Wajah mereka penuh harap.
En: Their faces were full of hope.
Id: Budi menarik napas dalam-dalam dan berkata, "Hari ini, kita semua berdiri di depan pintu masa depan kita.
En: Budi took a deep breath and said, "Today, we all stand before the doors of our future.
Id: Saya selalu ingin membuat keluarga saya bangga.
En: I have always wanted to make my family proud.
Id: Namun, ada sesuatu yang ingin saya sampaikan.
En: However, there is something I want to say.
Id: Saya ingin menjadi guru.
En: I want to be a teacher.
Id: Saya ingin mengajar dan membimbing generasi berikutnya.
En: I want to teach and guide the next generation."
Id: "Ruang itu menjadi sunyi.
En: The room fell silent.
Id: Budi menatap wajah keluarganya, siap menghadapi reaksi mereka.
En: Budi looked at his family's faces, ready to face their reaction.
Id: Tapi kemudian, dia melihat senyum lembut di wajah ibunya.
En: But then, he saw a gentle smile on his mother's face.
Id: Lalu, ayahnya menganggukkan kepala dengan penuh pengertian.
En: Then, his father nodded with understanding.
Id: "Kami mendukungmu, Budi," kata ayahnya tanpa suara dari tempat duduknya.
En: "We support you, Budi," his father mouthed silently from his seat.
Id: Setelah pidato selesai, Budi merasa lega dan bahagia.
En: After the speech was finished, Budi felt relieved and happy.
Id: Beban di pundaknya terasa lebih ringan.
En: The weight on his shoulders felt lighter.
Id: Dia keluar dari panggung dengan langkah mantap.
En: He walked off the stage with a steady step.
Id: Di belakang panggung, Sari dan Rina menyambutnya dengan pelukan hangat.
En: Behind the stage, Sari and Rina welcomed him with warm hugs.
Id: "Kami bangga padamu, Budi," kata mereka serempak.
En: "We're proud of you, Budi," they said in unison.
Id: Di bawah sinar Monumen Nasional, Budi berdiri dengan keyakinan baru.
En: Under the light of Monumen Nasional, Budi stood with newfound confidence.
Id: Dia tahu jalannya mungkin tidak mudah, tetapi dia siap menghadapinya.
En: He knew his path might not be easy, but he was ready to face it.
Id: Dengan dukungan keluarga dan teman-temannya, Budi merasa lebih percaya diri untuk mengejar mimpinya menjadi seorang guru yang inspiratif.
En: With the support of his family and friends, Budi felt more confident in pursuing his dream of becoming an inspirational teacher.
Id: Hari wisuda itu bukan hanya tentang mendapatkan gelar, tetapi juga tentang menerima diri sendiri dan berdiri teguh pada pilihan hati.
En: That graduation day was not just about obtaining a degree, but also about accepting himself and standing firm on his heartfelt choices.
Vocabulary Words:
- shone: bersinar
- brightly: cerah
- ceremony: acara
- festive: meriah
- caps: topi
- gowns: toga
- prideful: kebanggaan
- graduates: lulusan
- crowd: kerumunan
- expectations: ekspektasi
- pursue: mengejar
- passion: hasrat
- inspiring: menginspirasi
- dreams: impian
- amidst: di tengah
- achievements: prestasi
- agree: setuju
- graduate: sarjana
- delivering: memberikan
- speech: pidato
- audience: penonton
- generation: generasi
- reaction: reaksi
- gentle: lembut
- understanding: pengertian
- relieved: lega
- steady: mantap
- welcomed: menyambut
- confidence: keyakinan
- accepting: menerima