Podcast ini membahas tentang materi Corporate Social Responsibility (CSR) yang umumnya dilakukan oleh setiap perusahaan di mana program CSR merupakan investasi bagi perusahaan demi pertumbuhan dan keberlanjutan (sustainability) perusahaan dan bukan lagi dilihat sebagai sarana biaya (cost centre) melainkan sebagai sarana meraih keuntungan (profit centre). Program CSR merupakan komitmen perusahaan untuk mendukung terciptanya pembangunan berkelanjutan (sustainable development). Disisi lain, masyarakat mempertanyakan apakah perusahaan yang berorientasi pada usaha memaksimalisasi keuntungan-keuntungan ekonomis memiliki komitmen moral untuk mendistribusi keuntungan-keuntungannya membangun masyarakat lokal, karena seiring waktu masyarakat tak sekedar menuntut perusahaan untuk menyediakan barang dan jasa yang diperlukan, melainkan juga menuntut untuk bertanggung jawab sosial.

​Narasumber yang kami undang untuk membahas lebih lanjut terkait dengan materi CSR pada podcast ini adalah Bang Doni. Beliau merupakan salah satu alumni FEM IPB University yang sekarang ini menjadi direktur operasional dan program PT. Senyum Untuk Negeri. PT. Senyum Untuk Negeri merupakan suatu perusahaan yang memberikan jasa bagi perusahaan lain untuk membantu dalam realisasi program CSR oleh masing-masing perusahaan. Di podcast ini juga kami berdiskusi dengan Bang Doni tentang strategi-strategi yang dilakukan oleh PT. Pertamina Gas (Pertagas) untuk terus mempertahankan kinerja CSR-nya yang selalu bagus setiap tahunnya, bahkan sampai meraih penghargaan CSR setiap tahunnya.

Budaya meniru masih melekat pada industri kreatif negara ini. Budaya ini disebabkan oleh berbagai faktor dan dapat menimbulkan sejumlah kerugian, salah satunya terhadap kekayaan intelektual bangsa. Simak podcast kami untuk mengetahui lebih jauh mengenai budaya meniru dan seperti apa kaitannya dengan kekayaan intelektual dari berbagai sudut pandang.

Daftar pustaka:

bit.ly/dapus_budayameniru

Podcaster :

Filya Rahmadani, Geraldo Hose, Sarah Muslihah, Yunicha Elisabeth, dan Grace Naomi.

Bring Back Your Perfect Sneakers

Sepatu.kamuuu merupakan bisnis yang didirikan oleh Willi dan kedua temannya. Willi merupakan mahasiswa IPB angkatan 55 terbentuknya sepatu.kamuuu berawal dari hobi Willi yang suka mengoleksi sepatu sehingga tercetus ide untuk dijadikan sebuah bisnis. Sepatu.kamuu merupakan supplier tangan pertama sepatu original vans namun saat ini sepatu.kamuuu juga menyediakan merek lain seperti Adidas dan Converse. Saat ini sepatu.kamuuu sudah memiliki 1 outlet di Ruko Family Mart, Harappan Indah Kota Bekasi dan aktif di media sosial instagram serta e-commerce. Jika melihat saingan yang bergerak dibidang yang sama sudah cukup banyak, tetapi sepatu.kamuuu menyiasati dengan inovasi pelayanan dan produk yaitu selain sepatu juga terdapat jasa cuci sepatu dan perawatan khusus dan dijual juga shoe deodorant daan shie cleaner. Pada era pandemi Covid-19 sepatu.kamuuu aktif melakukan give away, voucher diskon dan flash sale bahkan saat ini membuka reseller dan dropshipper. Sepatu.kamuuu sangat menutamakan perlindungan dan kepuasan konsumen, hal ini terbukti mulai dari pemesanan hingga produk sampai ke tangan konsumen tetap terjaga kualitasnya. Packaging produk menggunakan bubble wrap sehingga aman saat pengiriman dan dalam proses pengiriman sepatu.kamuuu menggunakan jasa kurir yang sudah terpercaya seperti J&T dan JNE. Saat produk telah sampai konsumen diberi kebebasan untuk melakukan komplain, return, dan refund jika produk tidak sesuai dengan pesanan.

Menurut Data Organisasi Kekayaan Intelektual Dunia (WIPO) menunjukkan bahwa daftar paten oleh peneliti Indonesia hanya satu per enam dari peneliti asing di Tanah Air!

Wah kira-kira kenapa ya? dan gimana sih solusinya supaya daftar paten para peneliti di Indonesia bisa meningkat? Yuk dengerin obrolan kita lebih lanjut bersama Lutvi Abdullah sebagai Case Owner kita kali ini yang akan berbagi pengalaman, perspektif, juga solusi mengenai hal tersebut.

Sumber : https://news.detik.com/berita/d-4991354/pendaftaran-paten-peneliti-di-indonesia-rendah

Podcaster :

1. Al Ichlasul Natamenggala

2. Aldika Maula

3. Mulia Arta Kusuma

4. Adisty Dwi Ananda

5. Fauzan Aditiya Yusuf

Corporate Social Responsibility atau CSR adalah komitmen perusahaan untuk meningkatkan kesejahteraan masyarakat sebagai pertimbangan dari praktik bisnis dan bentuk kontribusi dari sumber daya perusahaan (Kotler dan Lee, 2005). Namun, sering kali CSR hanya dianggap sebagai pemanis atau pelancar jalan yang dilakukan perusahaan untuk pemasaran mereka. Oleh karena itu, dalam podcast ini kami menghadirkan narasumber hebat yang berpengalaman langsung di bidang CSR yaitu Bapak Firman Hikmawan selaku community relation coordinator di PT. Solusi Bangun Indonesia atau yang dulunya PT. Holcim untuk menjawab berbagai pertanyaan seputar CSR. Kami berharap, diskusi ini dapat memberikan manfaat dan menambah wawasan yang lebih luas mengenai CSR bagi semua pendengar podcast ini.

Dibalik Kasus Bangkrutnya Bank Century

Kasus Bankrutnya Bank Century merupakan sebuah kasus yang terjadi pada akhir tahun 2008. Kasus ini merupakan kasus kedua terbesar di Indonesia yang terkait dengan likuiditas setelah kasus pada Bank Indonesia yang memakan kerugian hingga lebih dari Rp6T. Kasus ini terjadi dikarenakan lemahnya penerapan prinsip Good Corporate Governance di perusahaan tersebut. Mau tau bagaimana cerita lengkapnya? Yuk dengerin podcast kita!

Podcaster:

Muhammad Zaki Dama,

Siti Khofifah Al-Rasyid,

Shabrina Nur Nabila,

Hana Putri Arsyika,

Muhammad Tajuddin.

sumber : https://news.detik.com/opini/d-1306406/sebenarnya-ada-apa-di-balik-skandal-bank-century-

Dalam dunia bisnis, etika adalah hal penting yang sangat diperlukan untuk membantu mengelola serta menjalankannya dan sebagai makhluk sosial, tentunya kita perlu menjalin hubungan dengan sesama manusia. Untuk menjalin hubungan tersebut ada nilai yang tergabung dan tata cara hidup dalam lingkungan bermasyarakat atau biasa disebut dengan etika. Sebenarnya, apa sih etika bisnis itu? Seberapa pentingnyakah etika bisnis ini? Perlukah kita menerapkannya? Yuk dengerin obrolan Host kami Muhammad Taufiqul dengan Co Hostnya Nizam Syarif, Fahmi Atallahriq, Satrio Ponco, Tommy Agus dan narasumber spesial kami yaitu Khairiyah Kamilah selaku CMO English Period mengenai etika bisnis dalam perusahaan dan juga segala hal mengenai English Period.