Membagi Dimensi, Fortuna Senandika

Merupakan puisi indah karya Madelin Silalahi, diterbitkan dalam kolaborasi karya #BukuBaik: Membagi Dimensi Fortuna Senandika yang digagas oleh @estafetkebaikan.id untuk menyoroti isu-isu marginal dan menggalang donasi untuk masyarakat marginal terdampak Covid-19. Dalam episode ini, merupakan puisi bertajuk, “Prelude”. Bicara tentang diskriminasi agama yang acap kali, menimpa sesama kaum percaya. Bicara tentang hak minoritas yang belum menjadi prioritas. Bicara tentang doa, agar suatu hari yang berbeda tidak sekadar ada, tetapi dinilai sama berharga. #BukuBaik dapat diperoleh secara cuma-cuma dengan melakukan dm ke @estafetkebaikan.id di instagram. Narasi dibacakan oleh penulis untuk bisa dinikmati oleh lebih banyak massa.

Merupakan narasi indah karya Nindyanthy Adillia Pratiwi, diterbitkan dalam kolaborasi karya #BukuBaik: Membagi Dimensi Fortuna Senandika yang digagas oleh @estafetkebaikan.id untuk menyoroti isu-isu marginal dan menggalang donasi untuk masyarakat marginal terdampak Covid-19. Dalam episode ini, merupakan narasi bertajuk, “Objek”. #BukuBaik dapat diperoleh secara cuma-cuma dengan melakukan dm ke @estafetkebaikan.id di instagram. Narasi dibacakan oleh penulis untuk bisa dinikmati oleh lebih banyak massa.

Merupakan narasi indah karya Deborah Harahap, diterbitkan dalam kolaborasi karya #BukuBaik: Membagi Dimensi Fortuna Senandika yang digagas oleh @estafetkebaikan.id untuk menyoroti isu-isu marginal dan menggalang donasi untuk masyarakat marginal terdampak Covid-19. Dalam episode ini, merupakan narasi bertajuk, “They Work Like There Is No Tomorrow”. #BukuBaik dapat diperoleh secara cuma-cuma dengan melakukan dm ke @estafetkebaikan.id di instagram. Narasi dibacakan oleh penulis untuk bisa dinikmati oleh lebih banyak massa.

Merupakan narasi-narasi indah karya Iffa Azkia, diterbitkan dalam kolaborasi karya #BukuBaik: Membagi Dimensi Fortuna Senandika yang digagas oleh @estafetkebaikan.id untuk menyoroti isu-isu marginal dan menggalang donasi untuk masyarakat marginal terdampak Covid-19. Dalam episode ini, merupakan narasi bertajuk, “Bahagia Kita Ada Di Mana” dan “Tak Seindah Aslinya”. #BukuBaik dapat diperoleh secara cuma-cuma dengan melakukan dm ke @estafetkebaikan.id di instagram. Narasi dibacakan oleh penulis untuk bisa dinikmati oleh lebih banyak massa.

Merupakan narasi-narasi indah karya Rillo Priyo Prambudi, diterbitkan dalam kolaborasi karya #BukuBaik: Membagi Dimensi Fortuna Senandika yang digagas oleh @estafetkebaikan.id untuk menyoroti isu-isu marginal dan menggalang donasi untuk masyarakat marginal terdampak Covid-19. Dalam episode ini, merupakan narasi bertajuk, “re: bèn.cong” dan “Malu, Malih)”. #BukuBaik dapat diperoleh secara cuma-cuma dengan melakukan dm ke @estafetkebaikan.id di instagram. Narasi dibacakan oleh penulis untuk bisa dinikmati oleh lebih banyak massa.

Merupakan narasi-narasi indah karya Heidy Jane, diterbitkan dalam kolaborasi karya #BukuBaik: Membagi Dimensi Fortuna Senandika yang digagas oleh @estafetkebaikan.id untuk menyoroti isu-isu marginal dan menggalang donasi untuk masyarakat marginal terdampak Covid-19. Dalam episode ini, merupakan narasi bertajuk, “Rumah” dan “Sekelumit Kisah Penyandang Disabilitas di Indonesia”. #BukuBaik dapat diperoleh secara cuma-cuma dengan melakukan dm ke @estafetkebaikan.id di instagram. Narasi dibacakan oleh penulis untuk bisa dinikmati oleh lebih banyak massa.

Merupakan narasi-narasi indah yang mudah melarut penikmatnya dalam pikiran—jika bukan sekadar kegelisahan, seluruhnya merupakan karya Jake Alizhar Joaquin, yang diterbitkan dalam kolaborasi karya #BukuBaik Vol. 1, bertajuk Membagi Dimensi Fortuna Senandika, yang digagas oleh @estafetkebaikan.id untuk menyoroti isu-isu marginal dan menggalang donasi untuk masyarakat marginal terdampak Covid-19. Dalam episode ini, merupakan narasi-narasi bertajuk, “Inexplicably Amazing”, “Malam, Saya Bingung”, “Terpaku Kenyataan”, dan “Rupiah Harga Mati”. #BukuBaik dapat diperoleh secara cuma-cuma dengan melakukan dm ke @estafetkebaikan.id di instagram. Narasi dibacakan oleh penulis untuk bisa dinikmati oleh lebih banyak massa.

Merupakan narasi-narasi indah karya Ifa Maulia Shabira, diterbitkan dalam kolaborasi karya #BukuBaik Vol. 1: Membagi Dimensi Fortuna Senandika yang digagas oleh @estafetkebaikan.id untuk menyoroti isu-isu marginal dan menggalang donasi untuk masyarakat marginal terdampak Covid-19. Dalam episode ini, merupakan narasi bertajuk, “Satpam Apartemenku” dan “Gue Gay”. #BukuBaik dapat diperoleh secara cuma-cuma dengan melakukan dm ke @estafetkebaikan.id di instagram. Narasi dibacakan oleh penulis untuk bisa dinikmati oleh lebih banyak massa.

Merupakan puisi-puisi indah karya Irawati Puteri, inisiator #BukuBaik, diterbitkan dalam kolaborasi karya #BukuBaik Vol. 1: “Membagi Dimensi Fortuna Senandika”, yang digagas oleh @estafetkebaikan.id untuk menyoroti isu-isu marginal dan menggalang donasi untuk masyarakat marginal terdampak Covid-19. Dalam episode ini merupakan puisi bertajuk, “Merdeka”, “Aku Bukan”, “Narasi Kekuatan”, “Rumpang”, “Patah”, dan “Perbedaan”. #BukuBaik dapat diperoleh secara cuma-cuma dengan melakukan dm ke @estafetkebaikan.id di instagram. Puisi dibacakan oleh penulis untuk bisa dinikmati oleh lebih banyak massa.

Merupakan puisi-puisi indah karya Alya Nabila dan Mercia Namira, diterbitkan pada proyek kolaborasi karya #BukuBaik Vol. 1: Membagi Dimensi Fortuna Senandika, yang digagas oleh @estafetkebaikan.id untuk menyoroti isu-isu marginal dan menggalang donasi bagi masyarakat marginal terdampak Covid-19. Puisi-puisi bertajuk “Berbagi Nama”, “Merangkul Kita” merupakan karya Alya Nabila. Puisi-puisi bertajuk “Bukan Materi”, “Sorotan Hati Perempuan”, dan “Pelangi Bersama Hujan” merupakan karya Mercia Namira. #BukuBaik dapat diperoleh secara cuma-cuma dengan melakukan dm ke @estafetkebaikan.id di instagram. Puisi dibacakan oleh masing-masing penulis untuk bisa dinikmati oleh lebih banyak massa.