Podcast Belakang Punggung

Makan lontong lauknya terasi, long time no see, eeeaaa! Apa kabar kawan-kawan semua? Semoga dalam keadaan sehat & bahagia ya. Btw obrolan kali ini masih terkait dengan episode sebelumnya, wacana “Reuni Jelang Kiamat”-pun mulai terwujud. Hari ini Podcast Belakang Punggung berkesempatan menyaksikan studio rehearsal perdana The Kantin setelah 7 tahun tertidur pulas, sungguh menyenangkan bisa melihat mereka bermusik-ria kembali.

Yang penasaran dengan karya-karya mereka, bisa cek kanal youtube “THE KANTIN Band” dan singgahi link https://m.soundcloud.com/the-kantin untuk free streaming mini album mereka.

Thankyou Sanjay, Gung Yudha, Abe dan Jaya.

Dulu mereka kuda hitam, tapi sekarang jadi abu-abu, hahaha. Perkenalkan @yansanjay dan @agungsanjayaputra, benar dua dari empat orang personil band rock asal Denpasar, The KNTN. Mereka ini cukup asyik dan eksis pada masanya, namun sayang di sekitar awal 2014 mereka terberai oleh kesibukan dan kehidupan masing-masing. Tak berhenti disana, walau terpisah untuk sementara (udah 6 tahun woi) ternyata mereka tetap lanjut berkarya dengan idealisme masing-masing. Capek ngetik ah! Langsung denger aja, enjoy!

Tak terasa sudah sampe di episode 16, bentar lagi 17, ciyeee! Kali ini kami ngobrol ditemani om-om trendi yang sebenarnya gak mau dipanggil om, namun pada akhirnya tetap kami panggil om (maap yak). Here we go, ada om @richartvolx & om @ronny.b.good, mereka adalah benar dua talent yang tergabung dalam grup kolektif @srmk.bali. Eksistensi mereka di blantika musik ajeb-ajeb sudah tak perlu diragukan lagi, langsung dengerin aja deh obrolan banyol kami.

FYI, album kompilasi perdana SRMK bisa kalian simak di berbagai platform digital (itunes, spotify, JOOX, dll). Untuk rilisan fisiknya bisa kalian raih di.....

@demajorsbali

@demajors_bjm

@demajors_batam

@demajors_bgr

@demajors__jambi

@demajors_jb

@demajors_jogja

@demajors_kl

@demajors_lpg

@demajors_mlg

@demajors_mdn

@demajors_plg

@demajors_pdg

@demajors_pku

@demajors_pwt

@demajors_semarang

@demajors_solo

@demajors_surabaya

@demajors_tangerang

@demajors_tasikmalaya

Berkunjung ke salah satu barber shop ternama di Denpasar, yaitu @rockefellerbarberbali. Lokasinya strategis, untuk kualitas dan taste gak perlu diragukan lagi. Disini kami paling demen kalo lagi antri disajikan playlist musik yang menggugah sanubari, juga kalo lagi beruntung biasanya dapet welcome drink, hahaha! Langsung aja kita ngobrol bareng foundernya ya, bli @ikadekkrisna a.k.a Kadek The Cuts Indonesia

Jumpa lagi dengan kami! Halaaahhh. Lagi nongkrong di warung kopi, eh disamper kawan lama, dateng-dateng bawa berita bahagia. Langsung deh kami seret ke studio (asyiiik studio~). Perkenalkan Dedi @ddisuta, seorang kawan yang bisa dibilang multi talenta. Jago masak, jago main musik & belakangan ini fokus pada profesi Photo & Videography. Banyak pengalaman menarik dari doi, denger-denger pernah jadi Band Player dari Melanie Subono, yang pada era itu cukup dekat dengan skena anak-anak Potlot. Btw congratulations atas kelahiran putra pertamanya ya Ded!

Langsung cekidot obrolan kami.

Di episode kali ini bakal ngobrol sama salah seorang tukang bacot yang pinter ngebacot makanya dia bisa jadi salah satu MC ternama di Bali untuk berbagai gelaran event. Karena pandemi ini cukup berpengaruh dengan pekerjaan dia sebagai MC, maka dia memutuskan mengisi waktu luang dengan ide ide kreatif membuat konten youtube dengan tema nusantara yang di dalamnya dilibatkan wisatawan mancanegara. Dengerin aja daripada bingung. Cekidot!

Kali ini kami mau bahas fenomena dari dua musisi tanah air, yang menurut kami cukup mencengangkan. Yang satu kontroversi karena frontal melawan sistem, satunya sukarela menceburkan diri ke dalam sistem. Duh gregetan! Hahaha. Langsung aja ye, cekidot!

Masih banyak yang beranggapan kalo genre musik cadas itu identik dengan gerombolan lelaki penuh kekerasan, urakan, kasar dan hal-hal menyimpang lainnya. Padahal jika kita pahami lebih dalam, stereotip itu sangat bisa dibantah. Dibanding musik populer (arus utama), genre musik cadas cenderung lebih banyak membawa pesan tentang perjuangan, keadilan, kepedulian isu sosial maupun lingkungan. Malah ada riset ahli yang menyatakan bahwa penikmat genre musik cadas memiliki karakter yang lebih lembut dan setia. Gak percaya? Nih kami bawain buktinya, obrolan kali ini kami ditemani oleh @orlanicabreca, seorang wanita anggun nan lembut, tapi siapa yang sangka, doi penikmat musik cadas sedari kecil loh. Koleksi T-Shirtnya hitam dan berakar, hahaha!

Penasaran? Go listen on us!

Euro trip merupakan cita-cita mulia bagi kaum traveler +62, karena daya tarik kultur & iklim yang cukup kontras dgn yang kita miliki disini. Nah, obrolan kali ini kami ditemani seorang kawan lama @degusidung, berprofesi sebagai barista & seniman sketsa wajah. Setahun belakangan ini postingan media sosial doi bikin sirik! Ya kali Euro trip 2 kali setahun, sultan juga bukan! Denger-denger sih dalam misi mengejar cinta, hehe. Cekidot!

Hubungan percintaan memang rumit. Apalagi jaman sekarang. Bisa punya pacar aja sudah bersyukur tapi kok ada yang punya pacar malah disembunyiin ? Kenapa ya kira kira ?