Maz 4: 7-9. Pemazmur mengungkapkan bahwa penyertaan dan berkat Tuhan membuat hidup orang percaya menjadi tenang dan tentram.

Yos 4: 4-7. Bangsa Israel ingin mengingat seterusnya peristiwa menyeberang sungai Yordan. Mereka membawa 12 batu untuk menjadi peringatan akan peristiwa itu. Kita pun mengingat peristiwa berkesan tentang penyertaan Tuhan dalam hidup kita. Mari kita jaga tanda peringatan itu.

Kel 4: 8, 10-12. Musa pernah tidak percaya diri. Padahal Tuhan telah menolongnya dengan kuasa mujizat yang besar. Penyertaan Tuhan menolong kita untuk berbesar hati dan membangun rasa percaya diri.

Mat 6: 2-4. Ada prinsip yang harus dilakukan dalam bersedekah, yakni agar memiliki motif yang benar dan dilakukan dengan tersembunyi. Semua itu agar nama Tuhan saja yang dimuliakan.

Ams 8: 12-14. Hal-hal yang harus diperhatikan dalam mendukung hidup berhikmat dan yang merusakannya. Terlebih penting sebagai dasar spiritualnya ialah hidup yang takut akan Tuhan.

Maz 4: 3-6. Tidak hanya mengeluh, berharap, dan memohon penyertaan Tuhan, Daud juga menyerukan teguran dan peringatan kepada mereka yang mencela dirinya.

Kej 28: 15-19. Yakub mengalami peristiwa yang mengingatkannya akan penyertaan Tuhan yang begitu besar dalam hidupnya.

Mat 6: 1. Kewajiban agama hendaknya dilakukan dengan motivasi yang benar yakni murni ketaatan kepada Tuhan, dan menghindari motivasi salah yakni agar dilihat orang.

Yos 3: 7. Berkat Tuhan atas Musa berlaku juga atas Yosua, itu karena penyertaan Tuhan. Dalam hidup kita berkat kemurahan Tuhan senantiasa melimpahi kita.

Ams 8: 10-11. Banyak hal berharga dalam hidup manusia. Termasuk di dalamnya, ada sesuatu yang sangat bernilai sehingga manusia dipanggil untuk mendapatkannya, yakni hikmat, sejalan dengan hidup yang takut akan Tuhan dan hidup yang terus belajar.