Kitab klasik berisi puisi-puisi Arab (salawat nabi) yang berjudul Al-Burdah karya penyair Arab Imam Al Bushiri (1213-1294 Masehi) sampai saat ini masih menjadi tradisi yang disakralkan sebagian masyarakat kita di Indonesia. Saat menghadapi masa-masa sulit, wabah, penyakit, bahkan pada masa pandemi covid-19 mengunci Indonesia, tradisi "Burdah Keliling" justru ditunjukkan beberapa masyarakat, misalnya Pemerintah Kabupaten Situbondo pernah menganjurkan warganya untuk melakukan Burdah Keliling. Tamu pojokan kita, Atiqotul Fitriyah (Atiqoh), sedang menyelesaikan tesisnya tentang Burdah Keliling di Jurusan Kajian Tradisi Lisan, Fakultas Ilmu Pengetahuan Budaya, Universitas Indonesia, ia membagikan kisah dan penemuannya dalam meneliti tradisi Burdah.
Support this podcast: https://podcasters.spotify.com/pod/show/raedu-basha/support