Sepertinya sekarang aku sudah kembali bangun dari tidurku. Tersadar kemarin hanya mimpi indah yang mampir sementara. Dan justru aku sendiri yang merusak semuanya. Kini aku harus apa? Kamu ingin ku beri jeda atau aku pergi dan tak ganggu lagi? Menarik kamu kembali ke titik itu hanyalah pemaksaan yang melanggar undang-undang.

Kamu jadiin aku seolah yang utama, padahal bukan. Seolah aku satu-satunya, ternyata aku hanya salah satunya. 

Masih kesimpulan sementara, tapi gatau yang sebenarnya apa. Semesta suka ngajak bercanda atau aku yang terlalu berharap? Kayak ga mungkin kamu punya perasaan yang sama. Aku sakit atau gimana? Punyaa perasaan ke orang yang aku cuma bisa liat di layar kaca tanpa tahu bentukan fisiknya di dunia nyata. Tapi katanya, selama matahari masih berotasi, gak ada kata mustahil di dunia ini.

Iyah aku tau, chat terakhir kita udah nge-proklamasiin masalah antara kita udah selesai. Tapi masih ada yang tersisa dan belum tersampaikan. Tapi setidaknya aku lega, dari #podkez ini aku sudah bisa berdamai dengan diri sendiri, kamu, dan masa lalu.

Udah sebuah kesalahan dari awal, aku yang punya perasaan tapi kamu enggak. Apalagi peduli? Sadar gak setiap kamu ngomongin cewe yang nyakitin kamu berulang kali itu, berharap kamu sadar ada aku disini yang nunggu kamu mempersilahkan untuk mengobati luka kamu dan yang mau janji gak akan bikin hati kamu sakit lagi, sayangnya kamu tak menyadari.

berharap bisa ngomong gini langsung ke kamu lewat telepon, tapi emang bisa gitu kita teleponan lagi kayak dulu? durasinya aja kurang dari 10menit. iyah janji gak bakal ada perasaan lagi, runtuhin tembok kamu plis. 

Nunggu dari smp terus lulus, masuk sma terus lulus. Udah, sekarang terserah. Hati kamu terlalu 'gaib' gabisa diluluhin. Aku pergi buat ngelupain semuanya, yah.

It's just reminding you.

Orang lain kayaknya bisa berbanding terbalik. Kalo gak seiman, yah seamin. Yah atau gak bisa dibolak-baliklah.  Kenapa di aku justru berbanding lurus? Disini yang LDR bukan cuma religionnya aja, tapi perasaannya juga deh kayaknya.  YASUDAHLAH~

Punya mimpi yang tinggi itu gak salah, mungkin sekarang kayak yang gak mungkin. Tapi apa salahnya kalau coba dulu. Gak salah kok kalo mulainya dari yang kecil dulu. Asal tekun dan teguh. Aku tahu banyak hal yang seakan enggak mendukung, tapi kamu harus tetap terus maju. SEMANGAT!