Sempat redup di awal masa penjajahan Inggris yang otoriter, gerakan patriotis Mesir kembali hidup berkat kolaborasi apik Musthofa Kamil-Khedive Abbas. Tak berlangsung lama, Abbas pun luluh dengan siasat Inggris. Namun Musthofa Kamil tak peduli, ia tetap menentang Inggris. Suksesornya, Muhammad Farid gagal mempertahankan tren positif gerakan patriotis, yang terjadi justru kembali padam.