Ruang tamu yang menyimpan kisah kita.
Di ruang tamu yang menyimpan berbagai percakapan kita, lambat laun terganti oleh suara-suara tamu yang datang silih berganti. Tawamu yang sesekali menggelegar di antara sofa dan cangkir-cangkir di atas meja masih sangat segar dalam ingantanku. Don’t Cry kepunyaan Bonjovi yang selalu kau minta aku putarkan untuk menyembunyikan sesenggukanmu menjelang larut juga masih menggema dalam kepalaku.