Sebagai makhluk seperempat jalan, mungkin kita pernah mikirin abis ini mau lanjut studi kemana ya. Gak sedikit dari kita yang mau lanjut studi ke luar negeri. Gue sebagai orang yang berlatar belakang agama, ras, dan warna kulit yang mayoritas di lingkungan saat ini, pastinya pernah mikir “gimana ya kalo gue lanjut S2 di negara orang dan harus bisa survive sebagai minoritas disana?”. Kali ini gue akan bahas tentang pengalaman hidup sebagai mayoritas yang harus mencoba peran sebagai minoritas, ditemenin sama salah satu temen gue yang terbiasa hidup sebagai mayoritas di Indonesia, tapi pernah ngerasain hidup sebagai minoritas di negara orang. Ya... ada intoleransi yang begitu kental, tapi ada banyak juga lucunya. Dari mulai dicaci sama orang karena berhijab, sampe ditanyain "Kan kamu tadi udah solat, ko solat lagi...?". Well.. selamat mendengarkan!