Fluent Fiction - Indonesian:
The Mysterious Letter that Sparked an Unexpected Friendship Find the full episode transcript, vocabulary words, and more:
fluentfiction.com/id/episode/2024-12-17-23-34-02-id
Story Transcript:
Id: Di sebuah sudut kota Yogyakarta yang tenang, terdapat sebuah kedai teh yang hangat dan nyaman.
En: In a quiet corner of the city of Yogyakarta, there is a warm and cozy tea shop.
Id: Di dalamnya, aroma teh segar dan pastry hangat mengisi udara.
En: Inside, the aroma of fresh tea and warm pastries fills the air.
Id: Meja-meja kayu kecil dikelilingi bantalan lembut, menawarkan tempat perlindungan dari kesibukan luar.
En: Small wooden tables surrounded by soft cushions offer a refuge from the outside hustle.
Id: Hari itu, Rina, mahasiswa penuh rasa ingin tahu, sedang duduk di salah satu kursi di sudut ruangan.
En: That day, Rina, a curious student, was sitting in one of the chairs in the corner of the room.
Id: Sambil menyimpan bukunya, dia merapikan meja dan menemukan sebuah surat misterius.
En: While putting away her book, she tidied up the table and found a mysterious letter.
Id: Surat itu ditujukan kepada "Adi".
En: The letter was addressed to "Adi".
Id: Keheranan dan kegembiraan seketika menyelimuti pikirannya.
En: A mix of curiosity and excitement immediately enveloped her mind.
Id: Rina tahu Adi.
En: Rina knew Adi.
Id: Dia sering melihat Adi di kedai ini, tapi mereka belum pernah berbicara.
En: She often saw Adi at this tea shop, but they had never spoken.
Id: Adi adalah sosok pendiam yang sering asyik menggambar di buku sketsanya.
En: Adi was a quiet figure often engrossed in drawing in his sketchbook.
Id: Kini, Rina bertanya-tanya apakah surat ini benar-benar untuknya.
En: Now, Rina wondered if this letter was really meant for him.
Id: Tergerak oleh rasa penasaran, Rina berencana mendekati Adi.
En: Moved by curiosity, Rina planned to approach Adi.
Id: Namun, ada ketakutan mengganggu.
En: However, a fear lingered.
Id: Bagaimana jika dia merusak kehidupan Adi dengan salah satu tindakan gegabahnya?
En: What if she disrupted Adi's life with one of her rash actions?
Id: Keputusan besar hari ini: berbicara langsung dengan Adi atau menyelidiki secara diam-diam.
En: The big decision of the day: to talk directly to Adi or to investigate secretly.
Id: Satu hal yang pasti, dia harus mengetahui lebih banyak sebelum mengambil langkah.
En: One thing was certain, she needed to know more before taking a step.
Id: Rina memandang Adi yang sedang duduk beberapa meja darinya, sketsa baru di tangannya.
En: Rina looked at Adi who was sitting a few tables away from her, a new sketch in his hand.
Id: Dia memberanikan diri untuk mendekati meja Adi, menanyakan sketsa yang sedang dibuatnya.
En: She gathered the courage to approach Adi's table, asking about the sketch he was working on.
Id: “Halo, Adi, ya?
En: "Hello, Adi, right?"
Id: ” sapanya dengan senyum.
En: she greeted with a smile.
Id: “Aku Rina.
En: "I'm Rina.
Id: Sering lihat kamu di sini.
En: I often see you here.
Id: Bagus sekali sketsanya.
En: The sketch is really good."
Id: ”Adi mendongak, terkejut, tapi tersenyum tipis.
En: Adi looked up, surprised, but offered a slight smile.
Id: “Terima kasih.
En: "Thank you.
Id: Aku suka menggambar.
En: I like drawing.
Id: Mengisi waktu saja.
En: Just passing the time."
Id: ”Percakapan mengalir ringan, Rina mencoba melihat hasil sketsa dan berharap ada petunjuk di sana.
En: The conversation flowed lightly, Rina trying to see the sketch results hoping for some clues there.
Id: Tidak ada yang mencolok, tapi ada suasana aneh yang mendorongnya untuk bercerita tentang surat tersebut.
En: Nothing stood out, but there was a strange atmosphere that pushed her to talk about the letter.
Id: “Adi, aku menemukan ini di mejaku,” kata Rina, sambil menunjukan surat itu.
En: "Adi, I found this on my table," said Rina, showing the letter.
Id: “Apakah ini untukmu?
En: "Is it meant for you?"
Id: ”Mata Adi melebar, ketertarikannya jelas terlihat.
En: Adi's eyes widened, his interest clearly visible.
Id: “Aku.
En: "I...
Id: aku tidak tahu.
En: I don't know.
Id: Tapi, mungkin kita bisa mencari tahu bersama?
En: But, maybe we can find out together?"
Id: ”Percikan semangat yang sama hadir di antara mereka.
En: A spark of mutual enthusiasm was kindled between them.
Id: Dengan keputusan yang mendadak, Rina dan Adi sepakat untuk menyelidiki asal-usul surat itu.
En: With a sudden decision, Rina and Adi agreed to investigate the origin of the letter.
Id: Langkah pertama mereka adalah meninggalkan kedai teh dengan rasa ingin tahu yang baru ditemukan dan persahabatan yang mulai tumbuh.
En: Their first step was to leave the tea shop with newfound curiosity and a budding friendship.
Id: Kini, keduanya menghadapi misteri dengan rasa percaya diri yang baru.
En: Now, both faced the mystery with newfound confidence.
Id: Rina lebih berani menghadapi teka-teki, sementara Adi menemukan keberanian untuk membuka diri.
En: Rina was braver in facing puzzles, while Adi found the courage to open up.
Id: Keduanya meninggalkan kedai dengan langkah pasti, memulai petualangan kecil mereka di tengah keramaian Yogyakarta.
En: They left the tea shop with determined steps, starting their small adventure amidst the bustle of Yogyakarta.
Vocabulary Words:
- cozy: nyaman
- aroma: aroma
- pastries: pastry
- refuge: tempat perlindungan
- curious: penuh rasa ingin tahu
- tidied: merapikan
- mysterious: misterius
- enveloped: menyelimuti
- engrossed: asyik
- lingered: mengganggu
- disrupted: merusak
- rash: gegabah
- investigate: menyelidiki
- secretly: secara diam-diam
- gathered: memberanikan
- greeted: sapanya
- flowed: mengalir
- hoped: berharap
- clues: petunjuk
- spark: percikan
- enthusiasm: semangat
- kindled: hadir
- budding: yang mulai tumbuh
- confidence: percaya diri
- puzzles: teka-teki
- determined: pasti
- adventure: petualangan
- amidst: di tengah
- bustle: keramaian
- sketch: sketsa