Paruh kedua Kejuaraan Dunia MotoGP 2022 sudah dimulai di Sirkuit Silverstone, saat berlangsungnya GP Inggris, akhir pekan lalu. Semua tahu, Francesco Bagnaia (Ducati Lenovo Team) berhasil merebut kemenangan secara fantastis.
Bagi Bagnaia, itulah podium utama keempat atau kedua beruntun pada musim ini setelah GP Belanda, sebelum libur paruh musim.
Hasil sebaliknya diperoleh pemimpin klasemen sekaligus juara dunia Fabio Quartararo (Monster Energy Yamaha MotoGP). Setelah tidak mampu finis untuk kali pertama musim ini di Assen, Belanda, El Diablo hanya menuai 8 poin di Silverstone hasil finis P8.
Dengan poin maksimal di dua balapan terakhir, Bagnaia tidak hanya merangsek ke posisi ketiga klasemen tetapi juga memangkas selisih poin dari Quartararo menjadi 49.
Musim ini masih memiliki 8 balapan tersisa, atau masih ada maksimal 200 poin yang bisa diperebutkan. Semuanya masih sangat mungkin terjadi pada loma-lomba di Austria, Misano (Italia), Aragon (Spanyol), Jepang, Thailand, Australia, Malaysia, dan Valencia (Spanyol).
Seperti apa kira-kira persaingan di sisa lomba MotoGP musim ini? Motorsport.com Indonesia mencoba menganalisisnya bersama podcaster kami, Xave dan Fadil yang dipandu Host, Aprelia Wulansari.