Tidak berghibah, tetapi hanya mencoba sharing dan siapa tahu ada yang membutuhkan info-info macam ini. Terima kasih 🙏🏼.

Fiksi sejarah adalah salah satu cara penulis fiksi untuk memperkenalkan sejarah kepada pembacanya dengan cara yang menyenangkan.

NAMUN, satu hal yang perlu diingat, tetap ada aturannya.

Bagaimana menyikapi situasi ketika tulisan kita belum selesai, tetapi ide lain sudah banyak bermunculan?

Apa itu Muse?

Apakah Muse diharuskan dalam menulis?

Bagaimana jika menulis tanpa Muse?

Banyak di antara kita berpikir bahwa solusi meraih energi positif adalah dengan mencari lingkungan positif, tapi tahukah kita bahwa lingkungan positif tersebut juga membutuhkan energi positif itu sendiri. Jadi, selama energi kita negatif, lingkungan positif tidak akan bertemu dengan kita.

Apakah orang yang humoris bisa membuat karya yang serius dan kriris? Begitu pula sebaliknya.

Silvarani Writing Class Episode 1: Apa itu Ghost Writer? Apa plus dan minusnya?

Apa kisi-kisi yang melindungi penulis ketika menjadi ghostwriter?

Cuap-cuap tentang pengalaman Sebulan Kelas Menulis Private Online...

Sharing pendapatku saja mengenai pengalamanku ikutan event atau kompetisi menulis tentang peristiwa Mei '98. Rupanya banyak pelajaran dan menolak lupa akan adanya peristiwa tersebut.

Bagaimana ketika seorang seniman yang karyanya penuh cinta, tetapi di kehidupan sesungguhnya si seniman malah mengkhianati pasangannya dengan berselingkuh? Apakah bisa dikatakan mereka tak berpegang teguh pada apa yang dicurahkan pada karya seninya? Atau memang karya seni hanyalah kumpulan kreativitas karangan semata? Sifatnya fiksi dan fana? Kasarnya, apakah keromantisan dalam karya yang tertuang memang dari kejujuran hati atau sebatas bualan?