Ada enggak sih orang yang enggak pernah berencana? Mungkin ada. Maksudnya, enggak semua hal butuh rencana. Biasanya, rencana dibutuhkan untuk fase-fase yang penting dalam hidup. Atau hal-hal yang tingkat ketercapaiannya sulit. Lalu, kenapa manusia butuh rencana? Menurutku, rencana dibutuhkan untuk mempersiapkan yang TERBURUK! Yaitu, bila pada akhirnya kenyataan tidak sesuai dengan rencana.

Dalam hidup, kita dihadapkan pada berbagai pilihan. Kita harus membuat keputusan terhadap pilihan-pilihan tersebut. Apakah ada keputusan yang pernah kamu sesali? Atau, seharusnya tidak perlu menyesal. Karena setiap keputusan yang kita ambil adalah tanggung jawab diri kita sendiri. Yuk, dengarkan beberapa keputusan yang pernah kusesali dalam hidup.

Apa yang ada di pikiranku begitu mendengar kata awal mula? Oh, tentu saja, awal mula segala sesuatu yang baru. Pasti ada masa transisi, adaptasi. Masa-masa enggak enak yg harus dilalui hingga akhirnya bisa merasa nyaman. Semua awal mula selalu menegangkan, kadang mencengangkan, dan butuh keberanian untuk melangkah. Setiap awal mula membuat kita meraba-raba apa yang akan terjadi di depan. Jalan apa yang ada di depan? Jalan lurus?berkelok? Atau bahkan tanjakan penuh kerikil?

Awal mula memasuki dunia kerja. Awal mula pernikahan. Awal mula menjadi orangtua. Awal mula berwirausaha. Awal mula apa saja. 

Hari ini aku akan cerita, awal mula aku hidup di perantauan.

Quotenya Mark Twain nampol banget dan membuatku terinspirasi untuk menyuarakan tentang alasan dibalik kelahiran setiap orang. Sudahkah kamu menemukan alasan kenapa kamu dilahirkan? Kalau belum, gimana caranya menemukan why tersebut? Apakah kamu tahu, mengetahui why tadi bisa membuat harimu selalu bersemangat menjalani hidup. Merasa setiap hari adalah hari baru, seperti saat hari kelahiranmu

Sumpah, aku jantungan alias deg-degan begitu baca tema-tema di #30HariBersuara. Sempat mikir sih, ikutan enggak ya? Tapi temanya menggoda banget. Semoga aku bisa konsisten 30 hari ke depan ya=)

Sebenarnya self care itu penting enggak sih buat Bunda yang kesehariannya bergelut dengan aktivitas rumah tangga? Kalau penting, manfaatnya apa? Lalu, contoh self care itu seperti apa? Yuk, dengarkan rangkuman IG Live saya bersama @meigitania_ayu seorang Moslem Model dan Model Coach di salah satu agency model di Yogyakarta tentang Self Care.

Suka kepo enggak sih ketika melihat Bunda lain sukses di bidangnya. Misalnya ada Bunda yang mengambil S2, S3, launching buku, membuka bisnis, dan sebagainya. Kira-kira kenapa ya mereka bisa seperti itu? Apakah kita juga bisa? Haruskah kita seperti mereka?

Mempunyai Asisten Rumah Tangga (ART) yang baik dan betah adalah keberuntungan tersendiri. Karena di luar sana banyak Bunda yang mengalami drama ART. Oleh karena itu, aku membagikan pengalamanku bergelut dengan drama ART. Hingga akhirnya terciptalah 20 pertanyaan yang bisa Bunda tanyakan kepada calon ART untuk meminimalkan drama ART. Apa saja 20 pertanyaan tersebut? Langsung dengarkan Podcast ini ya.

Mungkin ada yang kepo, ih ngapain sih sudah ibu-ibu kok bikin podcast? Mendingan bikin channel masak-masak:D. Kayak kurang kerjaan aja, kan aktivitas jadi ibu sudah padat. Weits, dengerin dulu episode 5 ini, kenapa saya yang sudah ibu-ibu bikin podcast?