Cerita tentang kita selalu melekat, bagaimana tidak, pertama kali melihatmu aku tercekat
Berawal dari cafe yang padat, kemudian kita tak sengaja merapat
Aku pesan secangkir cokelat, dan kau jus buah alpukat
Kau menatapku dengan matamu yang bulat, seketika wajahku tak lagi pucat
Kau mengirimkan semangat, yang membuatku kembali kuat
Kemudian jemari kita terpaut erat, hujan badai pun terasa hangat
Makin larut tubuh kita semakin dekat, tak dinyana lalu aku terpikat
Jantungku melompat-lompat, jiwaku terbang melesat
Dipenuhi kupu-kupu, perutku tak lagi muat. Ingin hatiku segera mengikat
Lalu kubulatkan tekad, untuk ucapkan beberapa kalimat
Dadaku sudah mencuat, membayangkan cinta kita akan terpahat
Naasnya jawabanmu terasa menyengat, karena kau bilang kita hanyalah sahabat
Kegalauan akan friendzone, pertemanan yang tak bisa beranjak menjadi hubungan romansa yang akan kita bahas tuntas di VIPTalks episode kali ini