Jokowi berkali-kali menolak wacana penambahan masa jabatan Presiden tiga periode. Bahkan, pengusung ide itu disebut menampar muka, mencari muka, dan menjerumuskan Presiden. Tapi belakangan Seknas Jokpro (Jokowi-Prabowo) dideklarasikan oleh Qodari dan kawan-kawan. Investigasi Majalah Tempo bahkan menengarai, lingkaran dalam istana, terdiri dari sejumlah Menteri dan mantan pejabat, intens bergreliya ke sejumlah Ketua Parpol dan lembaga survei untuk menggolkan wacana ini. Alternatifnya dua: masa jabatan Presiden tiga periode, atau perpanjangan masa jabatan Jokowi 3 tahun dengan alasan kedaruratan pandemi Covid-19. Waspadalah, waspadalah! Kekuatan hitam oligarki terus menggelar keculasannya untuk membunuh demokrasi kita!