
Sign up to save your podcasts
Or


Menurut opini Tempo, rekomendasi untuk menutup Pondok Pesantren Al-Zaytun di Indramayu lantaran dianggap sesat merupakan keputusan yang gegabah. Penutupan pesantren akan merampas hak pendidikan ribuan santri, melanggar prinsip kebebasan beragama, dan melahirkan preseden buruk terhadap pihak yang memiliki tafsir agama yang berbeda. Perbedaan tafsir agama seharusnya diselesaikan lewat diskursus publik, bukan semata pada “stempel” sesat-tidak sesat.
Selain itu, problem Al-Zaytun lebih pelik dari sekadar penyimpangan ajaran agama: ia menjadi rumah bagi kepentingan banyak aktor. Al Zaytun bukanlah organisasi baru. Peresmiannya bahkan dibuka Presiden Habibie pada 1999. Pemimpin Al Zaytun–Panji Gumilang–ditengarai juga memiliki kedekatan dengan pemerintah dan petinggi di badan intelijen. Di tahun politik seperti sekarang, Al-Zaytun menjadi umpan untuk mengetes arah politik umat Islam. Politikus yang lihai akan memanfaatkannya sebagai musuh bersama untuk meraih simpati pemilih muslim.
- - -
Baca berbagai laporan mendalam majalah Tempo dan Koran Tempo dengan mengunduh aplikasi Tempo.
Kunjungi s.id/spesialjuli untuk mendapat diskon berlangganan Tempo Digital Premium selama setahun.
Kritik dan saran: [email protected]
By Podcast Tempo Media5
33 ratings
Menurut opini Tempo, rekomendasi untuk menutup Pondok Pesantren Al-Zaytun di Indramayu lantaran dianggap sesat merupakan keputusan yang gegabah. Penutupan pesantren akan merampas hak pendidikan ribuan santri, melanggar prinsip kebebasan beragama, dan melahirkan preseden buruk terhadap pihak yang memiliki tafsir agama yang berbeda. Perbedaan tafsir agama seharusnya diselesaikan lewat diskursus publik, bukan semata pada “stempel” sesat-tidak sesat.
Selain itu, problem Al-Zaytun lebih pelik dari sekadar penyimpangan ajaran agama: ia menjadi rumah bagi kepentingan banyak aktor. Al Zaytun bukanlah organisasi baru. Peresmiannya bahkan dibuka Presiden Habibie pada 1999. Pemimpin Al Zaytun–Panji Gumilang–ditengarai juga memiliki kedekatan dengan pemerintah dan petinggi di badan intelijen. Di tahun politik seperti sekarang, Al-Zaytun menjadi umpan untuk mengetes arah politik umat Islam. Politikus yang lihai akan memanfaatkannya sebagai musuh bersama untuk meraih simpati pemilih muslim.
- - -
Baca berbagai laporan mendalam majalah Tempo dan Koran Tempo dengan mengunduh aplikasi Tempo.
Kunjungi s.id/spesialjuli untuk mendapat diskon berlangganan Tempo Digital Premium selama setahun.
Kritik dan saran: [email protected]

30,647 Listeners

3 Listeners

3 Listeners

3 Listeners

19 Listeners

24 Listeners

18 Listeners

0 Listeners

3 Listeners

1 Listeners

0 Listeners

0 Listeners

5 Listeners

0 Listeners

0 Listeners